Lembaga Takmir Masjid (LTM) NU PCNU Jepara mengadakan kegiatan pemberdayaan dan pelatihan untuk para nadhir, para ta'mir, para khotib dan remaja masjid. kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Agung Jepara.
Lembaga Takmir Masjid (LTM) NU PCNU Jepara mengadakan kegiatan pemberdayaan dan pelatihan untuk para nadhir, para ta'mir, para khotib dan remaja masjid. kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Agung Jepara. (11/8/2017).
Kegiatan ini diketuai oleh Ketua Panitia Abdul Manan, M.Pd.I dari PCNU dan Peserta dari MWC NU Jepara kota dan seluruh ranting kecamatan kota.
Kegiatan LTM ini menghadirkan Kasat Binmas Polres Jepara untuk memberikan pencerahan apa makna radikalisme dan penyebarannya.
Penangkalan Paham Radikalisme ini juga sudah digodog bener2 oleh polisi dan pemerintah daerah dengan bertujuan masyarakat jepara aman dan damai.
Hadir pula dalam acara ini adalah Ketua Takmir Masjid agung Jepara, Ustad Zaenal Habib, Ketua Tanfidziyah MWC NU Jepara, Ustad Hamzah, dan para kyai kyai dan ulama dari ranting di seluruh kecamatan jepara kota.
Kegiatan ini dihadiri sekitar kurang lebih 250 peserta. Dan harapannya setiap pengurus masjid dan mushola di ranting desa ikut menjaga dan menangkal paham paham radikalisme yang saat ini lagi marak ke daerah daerah.
Dan Kata Bpk Hadi, Kasat Binmas Polres Jepara, Bahwa sesungguhnya kegiatan ini yang paling diuntungkan adalah pihak polisi karena warga NU disetiap lini ikut berpartisipasi dalam penangkalan Paham radikalisme dan penyebarannya. Hal ini juga dikatakan bahwa tugas utama polisi adalah menjaga NKRI dari anti NKRI dan Anti Pancasila serta menjaga ketertiban masyarakat. (mwcnujepara)
Kegiatan ini diketuai oleh Ketua Panitia Abdul Manan, M.Pd.I dari PCNU dan Peserta dari MWC NU Jepara kota dan seluruh ranting kecamatan kota.
Kegiatan LTM ini menghadirkan Kasat Binmas Polres Jepara untuk memberikan pencerahan apa makna radikalisme dan penyebarannya.
Penangkalan Paham Radikalisme ini juga sudah digodog bener2 oleh polisi dan pemerintah daerah dengan bertujuan masyarakat jepara aman dan damai.
Hadir pula dalam acara ini adalah Ketua Takmir Masjid agung Jepara, Ustad Zaenal Habib, Ketua Tanfidziyah MWC NU Jepara, Ustad Hamzah, dan para kyai kyai dan ulama dari ranting di seluruh kecamatan jepara kota.
Kegiatan ini dihadiri sekitar kurang lebih 250 peserta. Dan harapannya setiap pengurus masjid dan mushola di ranting desa ikut menjaga dan menangkal paham paham radikalisme yang saat ini lagi marak ke daerah daerah.
Dan Kata Bpk Hadi, Kasat Binmas Polres Jepara, Bahwa sesungguhnya kegiatan ini yang paling diuntungkan adalah pihak polisi karena warga NU disetiap lini ikut berpartisipasi dalam penangkalan Paham radikalisme dan penyebarannya. Hal ini juga dikatakan bahwa tugas utama polisi adalah menjaga NKRI dari anti NKRI dan Anti Pancasila serta menjaga ketertiban masyarakat. (mwcnujepara)
COMMENTS